Jumat, 03 Mei 2013

[Fanfiction] Guardian Angel Part 1



Tittle         : Guardian Angel

Rating       : PG + 15

Genre        : Fantasy, Romance , Chaptered

Cast          :

- Wu Yi Fan a.k.a Kris

- Aexa Frozt

Author        : Baekcho0n

Warning! Miss Typo, bahasa amburadul, anehHappy reading all….


‘PART 1


’Saat perasaanku mulai terbuka padamu, aku ingin memilikimuTapi aku sadar kita berbeda

Guardian Angel

_Kris POV_

Kupercepat laju mobilku menuju club malam yang jujur saja belum pernah ku kunjungi. Kejadian tadi terngiang kembali dikepalaku. Dia, yeoja yang sangat ku cintai bercumbu dengan namja yang entah aku tak tahu namanya di depan mataku. Dasar Yeoja ja*ang! Berani beraninya menghianatiku dan hanya memanfaatkan uangku saja. Kuparkirkan mobilku asal, lalu langsung masuk ke dalam club. Suara music yang begitu keras seakan membuat kepalaku ingin pecah. Ku putuskan untuk  duduk di kursi bartender dan memesan satu botol vodka. Kutegak langsung dari botolnya,  yang jelas aku sangat ingin melupakan apa masalahku.

Banyak wanita penghibur yang sudah  menggodaku, mungkin karena aku orang baru. Dasar wanita, apakah semua wanita akan menjual dirinya jika tak punya uang? Tapi aku tak mempedulikan itu semua. 

Kulirik kursi disebelahku, ada seorang yeoja sedang menempelkan pipinya dimeja dan terlihat sedang memerhatikanku. Wajahnya begitu manis dan polos, dengan kulit putih bersih dan Rambut lurus. Tubuhnya juga bagus, wajarkan aku berkata begitu? Semua namja normal juga pasti akan berkata seperti itu jika melihatnya. Dia menatapku dengan tatapan seakan berkata “tolong jangan begini, aku akan menjagamu”. Aku merasakan ada yang aneh pada diriku. Seperti ada sesuatu yang membisikan “temani dia” dan “ajak ia tidur”. Haish,segera kujauhkan pikiran laknak itu. Entah karena pengaruh alcohol atau karena keinginanku, aku mulai mendekatinya dan menyapanya, ia mulai membetulkan posisinya berhadapan denganku.

“tolong jangan begini” bibir cherrynya bergumam kecil padaku. Entah kenapa aku terasa begitu nyaman dan seketika semua bebanku terasa hilang ketika aku mendengar suaranya.

“kau… siapa? Apa aku mengenalmu?” Tanyaku karena akupun mulai penasaran dengan dirinya. Ia hanya menggeleng dan berucap lagi bahwa dia akan menjagaku. Sebenarnya siapa dia?

“aku adalah penjagamu” katanya seakan menjawab pertanyaan di benakku. Sebenarnya siapa gadis ini, mengapa ia selalu berucap aneh? Apa aku sedang berhayal, aghhh kepalaku pusing.“kau sedang tidak berhayal. Dan ayo kita pulang, disini tidak menyenangkan Kris” ujarnya, dan seakan terhipnotis aku mengekorinya keluar dari bar. Tapi darimana ia tahu namaku. Aku saja baru bertemu dengannya kali ini.

“kenapa kau melindungiku?” tanyaku ketika kami sudah berada didalam mobil.

“karena aku pelindungmu” kata-katanya semakin membuatku bingung. Sebenarnya apa yang dia bicarakan. Ku jalankan mobilku pelan, sepertinya pengaruh alcohol tadi belum sepenuhnya hilang. Tiba-tiba saja ia menepuk pundaku pelan.“kau masih pusing, biar aku yang menyetir” seakan tersihir kembali, aku hanya mengangguk dan membalik posisiku dengannya. Kami pun mulai pergi dari tempat ini. Tapi apa ia tahu dimana letak apartementku. Ketika aku ingin bertanya padanya bibirku seakan terkunci, seakan kembali tersihir oleh sesuatu.“tenang saja” hanya itu yang terlontar dari bibir mungilnya.         

Mobilku mulai melesat membelah jalanan kota Seoul yang mulai sepi. Hening. Tak ada satupun dari kami yang memulai pembicaraan. Hanya suara deru mobil dan radio kecil yang mengalunkan lagu mellow dengan indahnya. Ketika bibirku ingin berucap, aku baru sadar kalau mobil ini sudah berhenti.“apa ini apartementmu?” gadis ini, darimana ia tahu letak apartementku. Aku hanya menjawabnya dengan anggukan kecil. Kami keluar dari mobil secara bersamaan menuju apartementku dilantai 12.

_Author POV_ 

         Mereka. Kris dan gadis itu, masuk kedalam apartement Kris yang bisa dibilang cukup rapih dan bersih untuk ukuran kamar seorang namja. Keduanya duduk di sofa dekat televisi. Hening menyelimuti suasana malam itu kembali. Kedua insan berbeda jenis (?) itu sibuk dengan pikirannya masing-masing. Kris sedang memikirkan siapa yeoja itu. Dan yeoja dihadapannya sedang memikirkan “bagaimana kalau ia dihukum karena telah menemui tuannya”.

“..aku” ucap mereka bersamaan.

“kau dulu” kata yeoja itu mempersilahkan.

“ladies first” sepertinya Kris memang berniat mengalah. Didengarkannya dengan seksama kata demi kata dari yeoja dihadapannya itu.

“Euthopia adalah negri asalku” Kris hanya mengangguk. Mempersilahkan yeoja itu kembali meneruskan kata-katanya. Sebenarnya Kris bingung. Negara mana yang bernamakan Euthopia?

“kami lahir ketika tuan kami dilahirkan dan mati saat tuan kami meninggal ”

“tunggu dulu...”  kata Kris menyela.“apa maksud dari ‘Tuan kami’?” pertanyaan itu terlontar begitu saja dari mulut Kris. Seakan tak peduli dengan rasa penasaran Kris, gadis itu tetap melanjutkan ceritanya.

“Kami bertugas menjaga tuan kami, melindunginya ketika ia dalam bahaya” yeoja itu kembali terdiam dan menghela nafasnya sejenak.

“seharusnya kau meninggal hari ini” perkataan yeoja itu sukses membuat Kris terbelak.

“MWO!” teriak Kris dengan lantangnya. Tak peduli jika penghuni apartement yang lain akan terganggu.

“tapi aku tak mungkin membiarkannya. Sebenarnya jika seorang pelindung tetap melindungi tuannya ketika akan meninggal, kami akan akan dihukum dengan menjadikan iblis karena telah menentang takdir Tuhan. Tapi aku...” yeoja itu kembali menggantungkan kata-katanya. Menunduk dalam. Tak berani menatap lawan bicara didepannya.

“Sebenarnya kau ini apa dan siapa? Setiap kata-katamu membuat aku bingung. Dan apa yang kau bilang tadi? Aku harusnya meninggal hari ini? Apa kau sudah gila? agrhhh” Kris mengacak-acak rambutnya frustasi. Yeoja itu hanya diam.

“mian” kembali ia tundukan kepalanya lebih dalam. Merutuki setiap perkataan yang telah ia ucapkan.

“baik. Jelaskan padaku yang sebenarnya. Aku akan berusaha mencernanya”

“mungkin kau akan sangat bingung dengan perkataanku. Tapi aku akan mecoba menjelaskanya. Pertama aku bukan manusia”.

GLEKK Kris menelan ludahnya dengan susah payah. Ia berfikir bahwa yeoja dihadapannya ini adalah hantu atau semacamnya. Tapi ia segera membuang pikiran anehnya jauh jauh dan lebih memilih untuk kembali mendengarkan penjelasan yeoja dihadapannya itu.

“aku adalah guardian angel dan kau adalah tuanku” Kris kembali memutar kepalanya. Berusaha keras mencerna setiap perkataan yang dilontarkan yeoja itu.

“kau harusnya mengalami kecelakaan mobil dan meninggal hari ini. Tapi aku tak bisa melihat itu terjadi. Karena aku.. mencintaimu”

...TBC..


Gimana gimana? Aneh yah?Emg iya, tapi RCL JGomawo buat semua

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.